YouTuber Austin Jones Mengaku Bersalah atas Tuduhan Pornografi Anak

TickNet.Top - Penyanyi YouTube dengan basis penggemar remaja mengaku bersalah atas tuduhan memaksa enam penggemar perempuan di bawah umur untuk mengiriminya video porno. 

Dilansir dari dailymail, Austin Jones (26 tahun) mengaku bersalah atas tuduhan pornografi anak pada hari Jumat kemarin. Meskipun jaksa meminta Jones yang berusia 26 tahun segera ditahan, Hakim Distrik AS John Lee mengizinkan Jones untuk tetap bebas dengan jaminan saat ia mencari konseling psikiatris. 

Pengacara Jones mengatakan kliennya akhir-akhir ini mulai menunjukkan gejala trauma. Dalam pembelaannya, Jones mengakui bahwa ia melakukan percakapan online dengan enam gadis berusia 14 dan 15 tahun antara tahun 2010 dan 2017. 

Dalam percakapan tersebut, Jones mendorong para gadis di bawah umur tersebut untuk mengiriminya video porno yang menampilkan diri mereka. 

Jaksa menuduh bahwa Jones mengirim banyak pesan kepada para gadis di bawah umur yang menyuruh mereka untuk mengekspos alat kelamin mereka dalam video yang dikirim kepadanya melalui Facebook. 

Menurut pihak federal, Jones menggunakan Facebook dan iMessage untuk meminta video porno dari anak perempuan berusia sekitar 14 hingga 15 tahun. Pria 26 tahun itu meminta mereka untuk merekam video untuknya, dan memberi arahan mengenai apa yang harus mereka lakukan dan katakan di video tersebut. 

Jika para gadis di bawah umur tersebut tak menuruti arahan Jones, Dia mengancam untuk meninggalkan chat dan menulis, "Kukira kamu adalah fans terbesar yang saya miliki... baiklah kalau begitu." Keduanya terus mengobrol setelah itu, dan gadis itu akhirnya akan membuat video sesuai arahan yang diberikan oleh Jones. 

Bahkan, pria 26 tahun itu menyuruh gadis itu untuk membuat video bugil dan berpose tertentu untuknya. Meski menolak, Jones akan terus memaksa para gadis di bawah umur tersebut. Dilaporkan pula bahwa korban bisa mengirimi Jones sampai 25 video porno diri mereka dalam rentang dua hari. 

Berdasarkan informasi tersebut, besar kemungkinan bahwa Jones semuanya dengan sadar. Tetapi Jones mengatakan bahwa dia hanya meminta video twerking dari mereka dan tidak pernah meminta video lain selain itu. 

Diungkapkan pula dalam pengadilan tersebut Basis penggemar Jones adalah remaja perempuan. Dan Facebook telah menutup halaman Jones pada tahun 2017 karena dianggap menampilkan pornografi anak di bawah umur. 

Pada saat itu, Facebook mengeluarkan pernyataan: "Kami tidak memiliki toleransi untuk berbagi atau meminta gambar atau video eksploitatif anak di Facebook, dan kami bekerja sama dengan lembaga penegak hukum yang menyelidiki kejahatan ini." 

Jones telah mendapatkan jutaan penayangan di YouTube, sebuah unit dari Alphabet Inc, dengan cover lagu-lagu pop-nya telah memiliki lebih dari 500.000 follower di Twitter, Instagram, dan YouTube.